AIR
Air? Apakah air itu? Bagaimana wujudnya? Pernahkah kalian membayangkan jika di dunia ini tidak ada air? Benarkah air di
dunia ini tidak akan pernah habis? Apa
saja manfaat air bagi kehidupan kita? Temukan jawabannya dengan membaca tulisan
berikut ini. Selamat membaca. J
v Tahukah kamu apakah air itu?
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, air adalah
cairan jernih yang tidak berwarna, tidak berasa, dan tidak berbau yang terdapat
dan diperlukan dalam kehidupan manusia, hewan dan tumbuhan yang secara kimiawi
mengandung hidrogen dan oksigen. Air sangat penting bagi semua bentuk kehidupan
yang ada di bumi ini. Air ada dimana-mana. Mengapa air ada dimana-mana? Karena
hampir tiga perempat permukaan bumi ini ditutupi air.
Air sebagian besar terdapat di laut, samudra, kutub, puncak
gunung, sungai, dll. Di dalam tanah terdapat lebih banyak air. Ketika hujan,
air akan meresap ke dalam tanah. Air itu akan menyusup ke dalam celah-celah
bebatuan yang dapat menampung banyak air.
Di udara kamu juga akan melihat air dalam bentuk awan. Awan
terbentuk dari berjuta-juta tetes air. Selanjutnya, tetes-tetes air itu akan
jatuh menjadi air hujan.
v Bagaimana wujud air itu?
Air memiliki tiga wujud, yaitu padat, cair dan gas. air
merupakan satu-satunya zat yang secara alami terdapat di permukaan bumi dalam
ketiga wujudnya tersebut. Air yang berwujud padat dinamakan es. Air yang
berwujud gas dinamakan uap air, sedangkan air yang berwujud cair berwujud cair
dinamakan air.
Air mudah berubah dari satu bentuk ke bentuk yang lain.
Panas matahari dapat menyebabkan air berubah wujudnya menjadi uap air. Apabila
membeku, uap air akan menjadi hujan yang akan turun ke bumi. Apabila suhuya
terlalu dingin, hujan tersebut akan berubah menjadi hujan salju atau hujan
batu.
v Apa saja sifat-sifat air itu?
Sifat-sifat yang ada pada air yaitu, diantaranya:
1. Air mengalir dari tempat tinggi ke
tempat yang rendah.
2. Bentuk air selalu sesuai dengan
tempatnya.
3. Air permukaannya mendatar.
4. Air melarutkan berbagai zat.
5. Air menekan ke segala arah.
6. Air bisa meresap melalui celah-celah kecil (kapilaritas).
7. Air dapat berubah wujud jika
dipanaskan ataupun didinginkan.
v Benarkah air di bumi ini tidak pernah
habis?
Air tidak akan
pernah habis karena air mengalami proses pendauran. Bagaimana proses daur air
itu terjadi? Daur air terjadi ketika matahari bersinar terik, matahari
memanaskan air di permukaan lautan, sungai, danau, dll. Air tersebut menguap
menjadi uap air, peristiwa itu disebut penguapan. Uap air naik ke udara,
panasnya akan hilang. Uap air akan menjadi awan, peristiwa ini disebut pengembunan.
Setelah awan terkumpul dalam jumlah besar, turunlah hujan. Jika udara terlalu
dingin maka air tersebut akan membeku sehingga turunlah hujan salju atau hujan
batu. Air hujan kebanyakan turun di lautan. Akan tetapi, ada juga yang turun di
daratan.
Air yang turun di daratan akan mengalir ke dalam sungai dan
anak-anak sungai. Sebagian air akan meresap ke dalam tanah dan menyusup ke celah-celah bebatuan menjadi air
tanah. Lama kelamaan air tanah ini akan
meresap ke dalam sungai. Sebagian akan tetap berapa di dalam tanah selama
bertahun-tahun. Air tanah dan air yang mengalir ke sungai pada akhirnya akan
bermuara ke laut. Selanjutnya, terjadi daur air lagi terus-menerus.
v Apa manfaat air bagi kehidupan?
Air merupakan anugerah Tuhan yang amat berharga di dalam
kehidupan manusia. Setiap kehidupan di bumi bergantung pada air. Manusia
memerlukan air. Hewan memerlukan air. Begitu pula, tumbuhan memerlukan air. Air
tidak hanya sekedar mengusir rasa haus saja, tetapi juga untuk keperluan
lainnya. Untuk memenuhi keperluan harian, air digunakan untuk mandi, mencuci,
memasak, menyiram tanaman, dll.
Selain digunakan untuk kebutuhan sehari-hari, air juga
dapat dijadikan sebagai objek pariwisata. Misalnya di Kuta, Parangtritis,
Grojogan sewu, kamu dapat melihat indahnya pemandangan laut, indahnya air
terjun. Semua yang kamu lihat adalah air. Air dapat menambah keindahan
tempat-tempat rekreasi. Dengan memajukan tempat rekreasi ini dapat
melestariakan keindahan alam sekitar yang ada.
Nah, pernahkah terbayangkan jika di dunia ini tidak ada
air? Kehadiran air yang berlimpah ruah sering membuat kita tidak menghargainya.
Meskipun air tidak akan pernah habis karena proses pendauran, air harus
dimanfaatkan secara bijaksana. Air haruslah dihemat. Karena tanpa air semua
kehidupan di bumi akan mati.
v Apa itu air tawar, air asin dan air
payau?
Pernahkah kamu minum aira laut? Bagaimana rasanya? Asin bukan!
Hampir semua air yang menutupi bumi kira-kira 97 persen
adalah air laut. Selebihnya adalah air tawar. Air laut tidak bisa dimanfaatkan
di rumah-rumah. Air laut juga tidak boleh diminum. Jika kita minum air asin,
tubuh kita akan kehilangan cairan (dehidrasi).
Air tawar adalah lawan dari air asin. Air tawar tidak
mengandung banyak garam di dalamnya. Air tawar dapat kamu temui di sungai,
danau, gletser, es, dsb. Air tawar banyak dimanfaatkan oleh manusia untuk
keperluan sehari-hari. Air yang kita minum adalah air tawar. Air yang kita
minum tidak berasa, tidak berbau, tidak berwarna dan tidak mengandung logam
berat.
Nah apa kah apakah air payau? Air payau adalah air asin
yang bercampur dengan air tawar. Mengapa air asin dan air tawar bisa bercampur?
Percampuran antara air asin dan air tawar terjadi di muara-muara sungai. Muara
sungai merupakan tempat pertemuan antara air sungai dan air laut akibat
pengaruh pasang surut.
Air laut asin karena ada garam di dalamnya. Garam tersebut
sama dengan garam yang dicampurkan ke dalam masakan. Ilmuwan memperkirakan
jumlah garam yang terkandung dalam air
laut itu sebanyak 50 juta milyar ton. Jika dibayangkan, garam sebanyak
ini jika digelar di seluaruh permukaan bumi akan setinggi bangunan 45 lantai
(sekitar 166m). Wooww... banyak sekali bukan!
Air laut mengandung berbagai macam garam mineral.
Garam-garam tersebut antara lain, calcium, magnesium, sodium, potasium,
bikarbonat, chtorida, sulfat, dan bromida. Secara merata, air laut mengandung garam
sebanyak 35‰. Artinya setiap 1000 kg air laut mengandung 35 kg garam laut yang
mengandung kandungan garam tertinggi adalah Laut Mati.
v Air dalam tubuhmu?
Air sangat diperlukan oleh tubuh. Tanpa air yang cukup,
tubuh manusia tidak dapat berfungsi. Seseorang yang kekurangan makan masih
dapat bertahan beberapa hari, akan tetapi jika kekurangan air bisa berakibat
buruk. Sebab air merupakan bagian terbesar dari komposisi tubuh manusia.
Tahukah kamu bahwa tubuh manusia 70 % adalah air? Darah
kita sebagian besar terdiri atas air. Darah membawa air dari paru-paru. Darah
juga membawa sari makanan dari usus ke seluruh tubuh. Air juga membantu
otot-otot dan sendi kita berfungsi dengan lancar. Dalam tubuh pria dengan berat
rata-rata 70 kg, menurut Dr. Elvina Karyadi, MSc, ahli gizi, kandungan air
dalam tubuhnya kira-kira 45 liter. Sedangkan pada wanita, kandungan airnya
sedikit lebih rendah sebab kondisi lemak tubuhnya lebih besar.
Menurut sumber lain, kandungan air dalam otak 90%, ginjal
83%, jantung 75%, hati 85%, paru-paru 86%, otot 75% dan darah 90%. Jika
kandungan air dalam masing-masing organ itu tetap dipertahankan sesuai
kebutuhan, organ tersebut akan tetap sehat. Dan sebaliknya jika menurun, tubuh
kita mudah terganggu. Dapat dibayangkan kan betapa besar peran air bagi tubuh
kita.
v Berapa jumlah air yang dibutuhkan
tubuh kita?
Tubuh kita membutuhkan air kira-kira 2-2.5 liter atau 8-10
gelas per hari. Jumlah kebutuhan air ini sudah termasuk asupan air dari makanan
(seperti kuah sop, soto,dll), minuman (seperti susu, teh, kopi,dll). Selain itu
asupan air juga diperoleh dari hasil metabolisme makanan yang dikonsumsi dan
metabolisme jaringan di dalam tubuh.
Tubuh kita setiap hari akan mengeluarkan air. Air tersebut kita
keluarkan melalui air seni, tinja, keringat dan saluran pernapasan. Jika air
dalam tubuh kita menurun maka kondisi badan kita juga menurun. Semakin banyak
kita melakukan kegiatan, air akan lebih banyak keluar dari tubuh. Apalagi kita
tinggal di daerah tropis. Energi yang kita keluarkan akan lebih banyak. Para
pakar kesehatan mengingatkan agar kita banyak minum, jadi jangan minum jika
haus saja.
Jika kamu berada dalam ruangan ber-AC, kamu dituntut untuk
minum lebih banyak. Meskipun kamu tidak merasa haus, kamu tetap harus minum.
Hal ini disebabkan, diruangan ber-AC tubuh kita akan lebih cepat kehilangan
cairan (dehidrasi). Kulitmu juga akan cepat kering. Banyaklah minum terutama
air putih untuk menjaga kesehatanmu.
v Apakah air dapat mengobati penyakit?
Menurut para peneliti sebuah lembaga riset trombosit di
London, Inggris, jika orang selalu mandi dengan air dingin, peredaran darahnya
akan membaik. Dengan begitu, tubuhnya akan terasa lebih segar dan bugar.
Ditambahkan lagi bahwa mandi dengan air dingin akan meningkatkan produksi sel
darah putih dalam tubuh. Dengan begitu, tubuhnya akan kuat menahan serangan
virus. Bahkan mandi air dingin di waktu pagi dapat meningkatkan produksi hormon
testosteron pada pria dan hormon estrogen pada wanita. Dengan demikian dapat
meningkatkan kesuburan. Selain itu jaringan kulit akan membaik, kuku menjadi
lebih sehat dan indah.
Air juga diyakini dapat ikut menyembuhkan penyakit jantung,
rematik, kerusakan kulit, penyakit saluran pernapasan, usus, penyakit
kewanitaan. Bagaimana caranya air dapat menyembuhkan penyakit-penyakit
tersebut? Sekarang ini ada berbagai macam pengobatan alternatif yang
menggunakan air. Mereka diminta untuk berendam di dalam air. Air tersebut
dengan magnet, kadar garam tinggi, belerang atau zat kimia lain. Ada juga yang
mengobati dengan cara memberikan air putih saja untuk diminum.
Nah, demikian tadi sedikit bacaan tentang air. Semoga
bermanfaat bagi para pembaca. Terima kasih JJJ
Referensi:
Fitria, ariani. 2007. Seri Sains Untuk Pemula (AIR). Surabaya:
Wahana Ilmu.